Ustadz Adi Hidayat adalah seorang ulama dan mubaligh asal Indonesia, yang lahir di Pandeglang Banten pada tanggal 11 September 1984. Dirinya adalah seorang penceramah yang sangat dikenal berkat keahliannya yang menguasai isi Al-Quran beserta tata letak barisnya.
Isi Kandungan
Profil Ustadz Adi Hidayat
Ustadz Adi Hidayat merupakan putra dari pasangan Warso Supena dan Hj. Rafiah Akhyar yang dilahirkan di Pandeglang, Banten pada 11 September 1984. Ustaz Adi Hidayat mempunyai 4 orang saudara iaitu Ade Rahmat, Neng Inayatin, Ima Rakhmawati, dan Ita Haryati.
Ustaz Adi Hidayat memiliki pusat kajian Islam yang bernama Quantum Akhyar Institute yang didirikan sejak tahun 2013. Selain itu, juga memiliki channel YouTube yang diberi nama Adi Hidayat Official yang didirikan tiga tahun berikutnya.
Selain berdakwah, beliau aktif menulis dan sudah mempunyai beberapa karya dalam bahasa Arab dan Indonesia. Selain itu, juga aktif menjadi narasumber keagamaan serta berdakwah melalui channel YouTube miliknya.
Biodata Ustadz Adi Hidayat
Berikut adalah biodata singkat dari Ustaz Adi Hidayat.
- Nama: Adi Hidayat
- Tempat Lahir: Pandeglang, Banten
- Tanggal Lahir: 11 September 1984
- Nama Ayah: Warso Supena
- Nama Ibu: Hj. Rafiah Akhyar
- Nama Saudara: Ade Rahmat, Neng Inayatin, Ima Rakhmawati, dan Ita Haryati
- Agama: Islam
- Kewarganegaraan: Indonesia
- Media sosial
- YouTube: Adi Hidayat Official
- Instagram: @adihidayatofficial
- Facebook: @adihidayatofficial
Ustadz Adi Hidayat menikah dengan Shufairok atau dikenal dengan panggilan Mbak Iir, asli Lasem, Rembang dan memiliki 5 orang anak.Anak-anaknya bernama Muhammad Hamil Quran, Amelia Habibatul Musthofa, Muhammad Abdullah Amali (lahir 2019), Rabi’ati Khairatun Hisan (lahir 2021), dan Amira Rafi’ati Muslimah (lahir 2022).
Pendidikan Ustadz Adi Hidayat
Adi Hidayat mulai bersekolah di TK Pertiwi Pandeglang pada tahun 1989 dan lulus dengan predikat siswa terbaik. Lalu melanjutkan di SDN Karaton 3 Pandeglang sampai kelas 3 dan pindah ke SDN III Pandeglang di tahap kelas 4 sampai 6.
Selain itu, beliau juga disekolahkan ke Madarasah Salafiyyah Sanusiyyah Pandeglang oleh kedua orang tuanya. Pagi sekolah umum, siang sampai sore sekolah agama.
Pada tahun 1997, melanjutkan pendidikan Tsanawiyyah sampai Aliyah di Ponpes Darul Arqam Muhammadiyyah Garut. Guru utama adalah Buya KH Miskun as-Syatibi, yang merupakan orang paling berpengaruh dalam menghadirkan kecintaannya terhadap Al-Qur’an serta pendalaman pengetahuan.
Selama masa pendidikan Ustaz Adi Hidayat sudah berhasil mendapatkan banyak penghargaan baik di tingkat Pondok, Kabupaten Garut, hingga Propinsi Jawa Barat. Ustaz Adi Hidayat lulus dengan mendapat predikat sebagai santri teladan dalam 2 bidang sekaligus (agama dan umum) dan diminta untuk menyampaikan makalah ilmiah “konsep ESQ dalam al-Qur’an” di hadapan tokoh pendidikan M Yunan Yusuf.
Tahun 2003, memperoleh undangan PMDK dari Fakultas Dirasat Islamiyyah (FDI) UIN Syarif Hidayatullah Jakarta yang bekerjasama dengan Universitas Al-Azhar Kairo, sampai memperoleh gelar sebagai mahasiswa terbaik dalam program ospek.
Pada tahun 2005, memperoleh undangan khusus untuk melanjutkan pendidikannya di Kuliyya Dakwah Islamiyyah Libya. Di Libya, Adi Hidayat muda belajar tentang banyak ilmu mulai dari Al-Qur’an, Fiqh, Hadis, Ushul Fiqh, Lughah, Tarikh, dan yang lainnya.
Guru Ustaz Adi Hidayat
Al-Quran
- Syaikh Dukkali Muhammad al-‘Alim (muqri internasional)
- Syaikh Ali al-Libiy (Imam Libya untuk Eropa)
- Syaikh Ali Ahmar Nigeria (riwayat warsy)
- Syaikh Ali Tanzania (riwayat ad-Duri).
Tajwid
- Syaikh Usamah (Libya)
Tafsir
- Syaikh Tanthawi Jauhari (Grand Syaikh al-Azhar)
- Dr. Bajiqni (Libya)
Ilmu Hadits
- Dr. Shiddiq Basyr Nashr (Libya
Ilmu Fiqh dan ushul Fiqh
- Syaikh ar-Rabithi (mufti Libya)
- Syaikh Wahbah az-Zuhaili (Ulama Syria).
- Syaikh Abdul Lathif as-Syuwairif (pakar bahasa dunia, anggota majma’ al-lughah),
- Dr. Muhammad Djibran (pakar bahasa dan sastra)
- Dr. Abdullâh Ustha (pakar nahwu dan sharaf)
- Dr. Budairi al-Azhari (pakar ilmu arudh),
Perjalanan Karier Ustadz Adi Hidayat
Ustaz Adi Hidayat diangkat sebagai ketua dewan khatib jami Dakwah Islamiyyah Tripoli atau disebut amînul khutaba pada tahun 2009. Di samping itu, juga aktif mengisi acara tsaqafah Islâmiyyah di saluran televisi at-tawâshul TV Libya.
Di Indonesia, menjadi pengasuh di Pondok pesantren al-Qur’an al-Hikmah di wilayah Lebak bulus, Banten. Pada tahun 2013, dan mendirikan Quantum Akhyar Institute, yang merupakan lembaga bimbingan serta kajian Islam yang berada di Bekasi, Jawa Barat.
Karya Ustadz Adi Hidayat
- Minhatul Jalil Bita’rifi Arudil Khalil (tahun 2010)
- Quantum Arabic Metode Akhyar (2011)
- Ma’rifatul Insan: Pedoman Al-Qur’an Menuju Insan Paripurna (2012)
- Makna Ayat Puasa, Mengenal Kedalaman Bahasa Al-Quran (2012)
- Al-Arabiyyah Lit Thullabil Jami’iyyah (2012)
- Persoalan Hadist-hadist Populer (2013)
- Ilmu Hadist Praktis (2013)
- Tuntunan Praktis Idul Adha (2014)
- Pengantin As-Sunnah (2014)
- Buku Catatan Penuntut Ilmu (2015)
- Pedoman Praktis Ilmu Hadist (2016)
- Manhaj Tahdzir Kelas Eksekutif (2017)
- Muslim Zaman Now Hafal al-Qur’an Dalam 30 Hari (2018)
- Bahagia Di bawah Naungan alQur’an dan Sunnah (2018)
- Pedoman Praktis Umrah (2019)
- Manusia Paripurna: Kesan, Pesan dan Bimbingan al-Qur’an (2019)
- Metode At-Taisir – 30 Hari Hafal Al-Quran (2019)
- UAH’s Note (2020)
Demikianlah profil Ustadz Adi Hidayat, yang merupakan pendakwah yang hebat dan ulama nusantara yang disegani.